Thursday, November 10, 2016

Para Penolong Allah

oleh wahyu bhekti prasojo

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِن تَنصُرُوا اللَّهَ يَنصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ

Jika kamu menolong (agama) Allah, Dia akan menolong kamu dan meneguhkan kedudukan kamu.

Bukan berarti Allah itu lemah dan membutuhkan pertolongan. Melainkan dengan maksud untuk menguji seberapa besar cinta kita kepada Allah. Ibnu Katsir menjelaskan, “Sesungguhnya Allah Maha kuat lagi Maha Perkasa.” adalah Dia swt menolong orang yang menolong-Nya yang sebetulnya Dia swt tidak membutuhkan pertolongan dari manusia. Adapun disyariatkannya jihad adalah untuk menguji sebagian kalian dari sebagian yang lain.” (Tafsir Ibnu Katsir))

Yang kedua, Allah memberi kesempatan bagi orang2 beriman untuk meraih kedudukan mulia di sisi Allah. Karena kemuliaan itu dilihat pada apa yang kita berikan bukan apa yang kita miliki.

Setiap golongan ummat Islam dapat berperan. Imam Ali bin Abi Thalib berpesan dalam masalah ini ; Dunia dan agama ini tidak akan hilang selama ; orang-orang kaya tidak bakhil, orang-orang berilmu mengamalkan ilmunya, orang-orang bodoh tidak sok tahu dan orang-orang miskin tidak menjual agama mereka dengan dunia

Sedangkan makna “, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” Menurut Sayyid Quthb, maksudnya adalah diteguhkan dalam kemenangan dan berbagai pembiayaannya.. karena kemenangan bukanlah akhir peperangan antara kufur dengan iman, antara batil dan hak, dan untuk menang memerlukan pembiayaan dalam setiap jiwa maupun dalam realita kehidupan. Untuk menang memerlukan pembiayaan yaitu tidak sombong dan tidak menganggap remeh. Banyak jiwa mampu tetap teguh terhadap suatu ujian dan cobaan namun sedikit yang tetap teguh terhadap kemenangan dan kenikmatan. Keshalehan dan keteguhan hati diatas kebenaran setelah kemenangan merupakan derajat lain dibalik kemenangan dan barangkali inilah yang ditunjukkan oleh ungkapan yang ada didalam Al Qur’an. (Fii Zhilali Qur’an)

Sesungguhnya jihad adalah panggilan abadi, ketika mengenang pertanyaan Isa bin Maryam kepada pengikutnya: siapakah yang akan menjadi penolong (agama) Allah. Lalu Mereka semua menjawab kamilah yang akan menjadi penolong (agama) Allah...